Minggu, 17 Juni 2012

Dari Hobi Menjadi Prestasi



Menjadi seseorang yang berguna bagi nusa dan bangsa adalah impian dari banyak orang. Dapat menyumbangkan kreatifitas atau karya-karya besar yang dapat dinikmati atau bahkan digunakan oleh mereka yang membutuhkan. Melihat kreatifitas masyarakat di Indonesia saat ini cukup memuaskan, mulai dari produksi keripik pedas yang sangat terkenal itu sampai pembuatan mobil Esemka yang fenomenal beberapa bulan lalu. Semuanya pasti bertujuan baik. 
                Melakukan hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya serta menerapkan disiplin waktu pasti akan memberikan dampak positif bagi kehidupan yang akan datang. Saat ini Indonesia sedang gencar-gencarnya mempromosikan kesenian yang dimiliki. Batik misalnya. Setiap instansi memberlakukan hari batik pada karyawan-karyawan. Di universitas saya khususnya di jurusan yang saya tempuh setiap hari Rabu diwajibkan memakai batik.
Menari Mina Tani,, foto bersama my lovely techer, dan pak tasiman -bupati pati- di HUT Kemerdekaan Indonesia ke 65
                Mengembangkan kesenian dan potensi daerah yang dimiliki saya rasa juga salah satu upaya untuk mempertahankan Indonesia dari dampak negatif globalisasi. Untuk saya sendiri memilih tarian tradisional sebagai salah satu cara untuk meningkatkan rasa nasionalisme. Dengan mengikuti berbagai even sejak umur empat tahun sampai sekarang dan seterusnya saya berharap bisa memberikan sumbangsih kepada Indonesia untuk tetap bertahan dengan keragaman kesenian yang dimiliki. Lebih bersyukur lagi karena beberapa prestasi yang saya raih dari mengikuti lomba tari tradisional, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mempercayakan saya menerima beasiswa unggulan tahun 2011 bersama teman-teman seperjuangan di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Siapa yang ingin menyusul?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar